Sheva pulang kampung,….


Andriy Shevchenko pulang kembali ke Milan. Berita resmi kepulangan Sheva setelah pindah dari AC Milan 2006 lalu saya ketahui kemarin. Dari pemberitaan yang dilansir beberapa portal berita online–kepulangan Shevchenko tak berarti apa-apa. Bukan timing yang tepat Sheva pulang kampung ke Milan.

Namun, kepulangan Sheva–yang hanya berstatus sebagai pemain pinjaman dari Chelsea–setelah big bos Roman Abramovich–memutuskan striker Tim Nasional Ukraina tersebut balik ke Milan sangat di luar dugaan. Milan yang saat ini memang sedang krisis lini depan dan lini belakang (tentunya, karena pemain udah pada tua semua…). Lalu apakah kedatangan Sheva yang sangat berkibar dengan Rossoneri sejak musim 1999-2006 akan mengulang kesuksesan lagi?

Jika dilihat daya terjang Sheva di Chelsea pasca kepindahannya ke salah satu klub Kota London itu memang sangat minus. Bukan rahasia umum lagi, sang bintang –yang cemerlang di Milan–harus berjuang keras dengan bintang Chelsea lain.

Ketika di Stamford Bridge–Sheva sangat jarang dimainkan oleh pelatih–ketika itu masih dibawah asuhan Jose Mourinho. Malahan, untuk bisa tampil dari menit awal di ajang Premier Leage–penampilan Sheva bisa dihitung jari saja. Apalagi di Liga Champion.

Nah, sekarang bintang yang dulu dikagumi para Milanisti dan dipuja (termasuk oleh saya sendiri) kembali merumput di San Siro. Sebagai, salah seorang Milanisti dan yang juga menyukai Sheva (setelah Maldini tentunya,…) saya sangat senang dia kembali ke Milan.

Kehadiran Sheva merumput di San Siro tentu ditunggu oleh para penggemarnya. Apalagi dengan krisis lini depan dari tim besutan Carlo Ancelotti–Sheva diharapkan dapat memberi angin segar bagi Milan. Seharusnya Milan bisa berjaya di Seri A Musim 2008/2009 ini. Karena Rossoneri hanya berkonsentrasi di Seri A dan Piala Uefa.

Selama tujuh musim berseragam I Diavolo Rosso penyerang berusia 31 tahun itu bergelimang kesuksesan. Dengan koleksi 173 gol dari 296 pertandingan, Shevchenko adalah pencetak gol terbanyak kedua Milan setelah pemain legendaris Gunnar Nordahl.

Pemain terbaik Eropa 2004 itu dilego ke Chelsea pada musim panas 2006 dengan nilai transfer 30 juta poundsterling. Namun ia gagal bersinar. Dari total 75 pertandingan, yang mana ia lebih sering dimainkan sebagai pemain pengganti ia mencetak 22 gol. Sheva kalah saing dengan Ballack, Drogba, dan pemain lainnya. Sekarang, ayo buktikan Sheva…!!!

17 pemikiran pada “Sheva pulang kampung,….

  1. yess..!!!, Sheva pulang kampung..
    meski sebenarnya gak cocok dibilang pulang kampung, tapi setidaknya Milan memang adalah “rumah” buat Sheva. apalagi sekarang Milan lagi krisis pemain depan..

    mari berharap Sheva bisa mendapatkan kembali kemampuannya seperti dulu…

    btw, kira2 Sheva pake nomor berapa hayo..?
    😀

    Renimaldini-> Wah, benar juga ya.. Ngomong-ngomong Sheva dapat nm punggung berapa, Yang jelas nm 7 gak lagi pastinya…

  2. Mbak Reni…
    saya cowok asli lho Mbak…
    hihihihi..

    bukan Mbak-Mbak…:D
    salam kenal lagi deh…mulai dari awal…

    Renimaldini-> Ha…Ha… Bukan Mbak-mbak toh, Duh sorry banget ya..
    Soalnya Reni baca komen di blognya Helman., trus disana kebaca komen untuk si “Mbak yang pernah berkhianat dari Milan,, saya mbak bukan mas helman, begitu..
    Tak kirain cewek … Sorry bangeeet 1000x untuk Mas Ipul (nah ini betul kan…)
    Salam kenal balik lagi ya…

    1. Kata Sheva: “kampung saya enak mas.. banyak lokasi wisata yang bagus… Sayang kampung saya sekarang udah kena gempa… Itu tuh kampung saya di Padangpariaman.. hehehe

  3. huuuu aq kangen sm shevayang dulu. skrng sheva main di diynamo kiev jd jarang liat dia di tv. kudoakan agar sheva maju terussss. mudah2an sheva baca pesan ini… aku pengen banget ketemu sheva. u is the best……..

  4. yah…..walau kamu sdh tak secemerlang slama 7 musim ama ac milan tapi menurut ku kau tetap sejajar dengan striker2 top skarang sperti messi

Tinggalkan Balasan ke resa Batalkan balasan